Candi Borobudur

Candi Borobudur adalah salah satu keajaiban dunia yang diakui oleh UNESCO, berada di perbukitan Menoreh yang asri. Dibangun pada awal abad ke-8 oleh Dinasti Syailendra, monumen Buddha ini sempat terkubur dan terlupakan selama lebih dari 1.000 tahun sebelum ditemukan kembali oleh Sir. Thomas Stanford Raffles pada tahun 1814.

Keajaiban Arsitektur & Sejarah Restorasi
Borobudur adalah mahakarya arsitektur yang megah. Meskipun kondisinya kokoh, hanya sekitar 80% dari total bangunannya yang berhasil direstorasi. Proses restorasi besar-besaran dilakukan dua kali, pertama pada tahun 1907-1911 dan yang kedua, dengan biaya fantastis sebesar 25 juta dolar AS, pada tahun 1972-1983. Beberapa bagian batu candi hilang atau dicuri selama masa kolonial, namun keindahan dan kemegahannya tetap terjaga.

Perjalanan Spiritual & Keindahan Panorama
Candi ini memiliki empat pintu masuk yang semuanya akan membawa peziarah ke puncak stupa. Di puncak, terdapat 72 stupa kecil dengan patung Buddha di dalamnya, mengelilingi stupa utama yang besar. Salah satu patung Buddha diyakini membawa keberuntungan bagi siapa pun yang dapat menyentuhnya.

Dari puncak candi, pengunjung akan disuguhkan pemandangan panorama yang menakjubkan. Borobudur dikelilingi oleh pegunungan ikonik seperti Menoreh, Merapi, Merbabu, Sumbing, dan Sindoro, menciptakan latar belakang yang sempurna untuk menikmati pemandangan matahari terbit atau terbenam yang memukau. Borobudur bukan hanya tempat ziarah, tetapi juga bukti nyata dari perpaduan sempurna antara spiritualitas dan keindahan alam.

Indonesia Tourism: 
Wisata Jawa Tengah